Dunia Hitam

Metallik blog for underground squad \m/

Dead Squad



ARTIST SUMMARY

Genres: Metal / DeathMetal / DeathMetal / Technical Brutal Death Metal
Label: Rottrevore Records
Management: Andri

ARTIST BIO

Technical Death Metal which bombards the metal music lovers Downstroke performance parade in guitar that blessed with melodic and harmonic leads will be the highlight for this album. Of those surely combined with hyperblasting-grinding solid loot drums and also growling and screaming maneuver at vocal. It’s just the right an old school nostalgic project at the beginning, but then the band’s exploration loops to the roots.
They’re influenced from abroad bands: Necrophagist, Visceral Bleeding, Spawn of Possession, Disavowed, Decrepit Birth, until Nile.
Prepare your ear, broadly your view, release your mind. Through Horror Vision, the all stars death metal squad will be change your judgment about metal!!!

MORE ABOUT DEADSQUAD

”TECHNICAL DEATH METAL EXTRAVAGANZA” bombards your auditory with no mercy thus structured aggressive intensity. The embellish combination between harmony, melody and complex brutality in every song brings up your heart to keep it rolled in your music player with non-stop headbanging. DEADSQUAD is sophisticated manufacture madness!!! 
(Bimo – Undying Music).


When the frenetic of Parc still exist, the two guitarists Stevie Item (Andra and the Backbone) and Ricky Siahaan (Seringai) gathered to make a new band to satisfy their desires with old school metal band. Before they separated, both are fight together to roused Step Forward. To complete the form, Bons (ex-player from Tengkorak) and Andyan (ex-player from Siksa Kubur) were invited to join. 

The first intention of this band is to play music for jamming session; Slayer, Anthrax, and Sepultura are the music they choose to play. This band was not feasible to make their own music, because they think it’s just a project band. In their way, Ricky resigns from this band because of his work activities., In June 2006, Prisa (ex-player from Zala) appear to fill the inanity of guitar position. No longer from it, Babal (Alexander) recruited to be a vocalist. With this formation they firmed themselves as Deadsquad (DS). Since August 29, 2008 they outpace form the gigs circuit. They also start to write their music, their name was bustling everywhere. 

Deadsquad is called as a super group because their names are recognizing in public. In November 2007, Prisa officially resign from Deadsquad, it doesn’t make Deadsquad crippled. They decided to stand with one guitar. In October 2008, Deadsquad found new profile to be the Stevie’s electron pairs. His name is Christopher Bollemeyer, a guitarist who’s known as Coki and listed as Netral’s personnel. In the same month, Daniel (Abolish Conception) joins to strengthen the form. 

March 2009. After long standing on stage and made one-two single, it is time for Deadsquad to disseminate the solid terrors. They cooperate with Rottrevore Records (Indonesia), they released Horror Vision as their first album. It was launched in March 9, 2009 when they succeed in opening the Lamb of God’s concert in Jakarta. Manufaktur Replika Baptis. Is a single title that reflects the album which contains eight high voltage songs. By taken the lyrics with the dark side, all tracks in this album was arrange to the discipline composition; Technical Death Metal which bombards the metal music lovers Downstroke performance parade in guitar that blessed with melodic and harmonic leads will be the highlight for this album. Of those surely combined with hyperblasting-grinding solid loot drums and also growling and screaming maneuver at vocal. It’s just the right an old school nostalgic project at the beginning, but then the band’s exploration loops to the roots. 

They’re influenced from abroad bands: Necrophagist, Visceral Bleeding, Spawn of Possession, Disavowed, Decrepit Birth, until Nile. Prepare your ear, broadly your view, release your mind. Through Horror Vision, the all stars death metal squad will be change your judgment about metal!!!

Pengertian Death Metal

Death metal adalah sebuah sub-genre dari musik heavy metal yang berkembang dari thrash metal pada awal 1980-an. Beberapa ciri khasnya adalah lirik lagu yang bertemakan kekerasan atau kematian, ritme gitar rendah (downtuned rhythm guitars), perkusi yang cepat, dan intensitas dinamis. Vokal biasanya dinyanyikan dengan gerutuan (death grunt) atau geraman maut (death growl). Teknik menyanyi seperti ini juga sering disebut "Cookie Monster vocals".
Beberapa pelopor genre ini adalah Venom dengan albumnya Welcome to Hell (1981) dan Death dengan albumnya Scream Bloody Gore (1987). Death metal kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh band-band seperti Cannibal Corpse, Morbid Angel, Entombed, God Macabre, Carnage, dan Grave.
Kemudian era 2000'an, Death Metal berkembang sangat pesat. Banyak band-band jebolan aliran death metal menjadi pembaharu dalam musik metal. Band-band tersebut antara lain Inhuman Dissiliency, Disavowed, Viraemia, Hiroshima Will Burn, Amon Amarth, Inveracity, The Berzeker, Dying Fetus, Condemned, dan masih banyak lagi.
Di Indonesia, genre ini diawali pergerakan dan perkembangan-nya di tahun 1990-an dengan band thrash metal Rotor di Jakarta. Pergerakkan utama Death Metal Indonesia berasal dari munculnya inisiatif oleh band Grindcore asal Malang, Rotten Corpse, yang menggarap untuk pertama kalinya (yang diketahui) musik Death Metal. Kemunculan dan permainan Rotten Corpse akan Death Metal merupakan pertanda dari lahirnya sebuah individu musik baru, bernama Death Metal. Beberapa band pioneer Death Metal lainnya di daerah lain, seperti Trauma dari Jakarta , Insanity dan Hallucination dari Bandung, Death Vomit dari Jogjakarta , Slow Death dari Surabaya, kemudian berkembang dengan band-band yang dianggap sebagai senior karena pengalamannya masing-masing seperti: Disinfected, Ancur, Plasmoptysis, dan Jasad dari Bandung, Siksa Kubur , Funeral Inception dari Jakarta dan Cranial Incisored Yogjakarta dan Semarang Grind Buto. Abysal. R.O.H, Blast Torment dari Padang,Total Rusak dari Bukittinggi, dan Praying For Suicide Tragedy dari Bukittinggi.
Perkembangan musik Death Metal di Indonesia mengalami perkembangan yang sangat baik. Diantaranya terusulkannya suatu forum pusat dari pecinta Death Metal Indonesia, yang bernama forum Death Metal Indonesia, yang bernama Indonesian Death Metal atau disingkat IDDM. Kemudian juga muncul Indogrind.net, GUBUG RIOT, staynocase, dan lainnya. Saat ini, band-band baru Death Metal akan menyuarakan 'suara-suara maut' dalam event metal. Band-band Death Metal di Indonesia sekarang antara lain Dynasty of Waru, Bad Habit, Asphyxiate, Bleeding Corpse, Death Vomit, Kill Harmonic, Grind Buto, Infected Voice, Brain Ass, Hatestroke, Sickmath dan sebagainya.
Perkembangan Death Metal Indonesia setelah terciptanya IDDM, merupakan sebagai indikasi dan peresmian kelompok-kelompok Death Metal di seluruh wilayah Indonesia untuk go on public atau menunjukkan diri mereka masing-masing pada publik. Seperti pada saat ini, banyak sekali kelompok/komunitas Death Metal Indonesia di wilayah mereka masing-masing yang sudah menunjukkan diri mereka di Internet. Komunitas-komunitas tersebut masih merupakan bagian dari Indonesian Death Metal/IDDM. IDDM merupakan salah satu web penghubung yang menjadi tempat bertukar pikiran maupun aspirasi hingga media untuk iklan / promosi album maupun merchandise. Komunitas-komunitas tersebut diantaranya adalah Malang Death Metal Force, Bandung Death Metal, Bekasi HORDE! Death Metal, Jogjakarta Corpse Grinder, Magelang Death Metal Militia, Sukoharjo Death Metal, Semarang Death Metal, Bali Death Metal sampai Samarinda Death Metal dan masih banyak lagi komunitas di seluruh Indonesia.
Beberapa subgenre death metal:
  • Technical death metal - Death Metal yang dikembangkan dengan nada-nada diatonis, merupakan perkembangan dari musik Death Metal ke yang lebih kompleks. Seringkali diasosiasikan sebagai penggabungan antara death metal dengan progressive rock dan jazz fusion.
  • Melodic death metal - heavy metal dicampur dengan beberapa unsur Death Metal, misalnya death growl dan blastbeat
  • Progressive death metal - gabungan antara death metal dan progressive metal
  • Brutal death metal - Brutal Death Metal merupakan perkembangan dari Death Metal itu sendiri. Brutal Death Metal merupakan salah satu perkembangan yang berhasil menghasilkan perkembangan lagi di genre Death Metal. Brutal Death Metal menghasilkan Slamming-Gore Brutal Death Metal, Slamming-Groove Technical Brutal Death Metal, Slamming Goregrind, dan lainnya.
  • Deathcore - gabungan antara metalcore/groove metal dengan death metal, merupakan genre Death Metal yang lebih menjurus kepada musik Post Hardcore.
  • Death/Doom - gabungan antara doom metal dan death metal
  • Blackened death metal - Blackened Death Metal merupakan usul-usul yang dilakukan oleh band-band Death Metal yang ingin menggabungkan kembali unsur Black Metal pada Death Metal seperti yang terjadi pada Era Pertama Death Metal, di mana Death Metal masih tercium bau-bau Black Metal.